Upacara kali ini berbeda dengan upacara sebelumnya. Walaupun di masa pandemi covid-19 ini, upacara tetap dilaksanakan walaupun dengan diperketatnya protokol kesehatan . Pak Muchlis, selaku pembina upacara pada peringatan Hari Kemerdekaan Negara Republik Indonesia, membacakan sambutan Gubernur yang didalamnya terdapat pesan dari seseorang yang patut untuk menjadi contoh bagi generasi muda saat ini.
Mbah Padmo panggilannya. Pesan beliau yang sangat mengena adalah “urip kui sanadjan abot, tetep kudu dilakoni. Ojo sambat lan ojo ngeluh. Ojo mandeg senajan dengkul wis ndredheg.” ujar Pak Ganjar dalam sambutannya. Dengan keteguhan dan spirit Mbah Padmo ini kita sebagai generasi muda harus mampu bercermin dan menakar sudah seberapa besar kah kadar cinta kita kepada negeri yang indah ini. Bagi Mbah Padmo, kadar cinta tidaklah diukur dari seberapa tenarnya nama kita di telinga orang, melainkan seberapa besar rasa ikhlas dan “tatag” kita dalam menjalankan sesuatu itu. Maka, sebagai generasi muda saat ini, kita harus mampu bercermin dan meningkatkan rasa ikhlas dalam diri demi kemajuan Indonesia. Merdeka!! Merdeka!! Merdeka!!